Jakarta,Fakta88News.com - Kapal Rusia dan Indonesia berlatih dalam membebaskan kapal yang kuasai para teroris dan melakukan pengambilan alih kembali, selama latihan angkatan laut gabungan pertama antara kedua negara di Laut Jawa, kantor berita negara Rusia RIA melaporkan pada hari Senin,11/11.
Ilustrasi Armada LautLatihan gabungan tersebut, yang dimulai minggu lalu , dilakukan setelah Presiden Indonesia yang baru dilantik, Prabowo Subianto, menjanjikan hubungan yang lebih erat dengan Rusia di bidang pertahanan, dalam upaya untuk menjalin hubungan dengan negara mana pun sebagai bagian dari kebijakan luar negeri non-blok Jakarta yang telah lama berlaku.
Para awak kapal dari detasemen gabungan tersebut berlatih manuver dan komunikasi, serta memeriksa kapal-kapal yang mencurigakan, RIA melaporkan, mengutip layanan pers Armada Pasifik Rusia.
Pelatihan juga dilakukan untuk melawan kapal yang dikuasai teroris dengan tembakan dari dudukan artileri otomatis dan senjata ringan. Helikopter dek digunakan untuk berlatih tugas gabungan, RIA melaporkan.
Dari pihak Rusia armada laut yang diturunkan adalah kapal jenis korvet Gromkiy, Rezkiy, Pahlawan Federasi Rusia Aldar Tsydenzhapov, dan kapal tanker laut menengah Pechenga berpartisipasi dalam latihan tersebut dari angkatan laut Indonesia kapal tempur Gusti Ngurah Rai dan korvet Frans Kaisiepo ikut ambil bagian latihan tersebut
Posting Komentar