Polisi Iran Tangkap siswi yang mengenakan pakaian dalam saat protes aturan berpakaian

Timur Tengah, Fakta88News.com - Pihak yang berwenang Iran pada hari Sabtu, 2/11, menangkap seorang siswi yang melakukan protes sendirian dengan hanya mengenakan pakaian dalam didepan umum. 





Laporan menunjukkan bahwa tindakan tersebut bertujuan untuk menegakkan penegakan hukum yang represif terhadap aturan berpakaian Iran, yang mewajibkan wanita mengenakan jilbab dan pakaian longgar di depan umum.

Pihak berwenang Iran menangkap seorang siswi setelah dia melakukan protes sendirian terhadap memahami dengan menanggalkan pakaian hingga hanya mengenakan pakaian di luar universitasnya, kata laporan.


Wanita itu, yang tidak disebutkan identitasnya, telah dilecehkan di dalam Universitas Islam Azad yang bergengsi di Teheran oleh anggota pasukan paramiliter Basij yang merobek jilbab dan pakaiannya, menurut laporan oleh beberapa outlet berita dan saluran media sosial di luar Iran.


Dia kemudian menanggalkan pakaiannya sebagai bentuk protes dan duduk di luar universitas hanya mengenakan pakaian dalam sebelum dengan tantangan berjalan di jalan hingga membuat orang-orang yang lewat, seperti yang ditampilkan dalam video yang diunggah di media sosial.
Berdasarkan aturan berpakaian yang diwajibkan di Iran, wanita harus mengenakan jilbab dan pakaian longgar di depan umum.


Rekaman itu, yang pertama kali diunggah oleh saluran media sosial mahasiswa Iran, buletin Amir Kabir, diterbitkan oleh sejumlah media berbahasa Persia, termasuk kelompok hak asasi Hengaw dan situs web berita Iran Wire, serta Amnesty International.
Rekaman itu diambil oleh penonton di gedung tetangga. Video lain menunjukkan dia dimasukkan ke dalam mobil oleh orang-orang berpakaian sipil dan dibawa ke lokasi yang dirahasiakan.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama